Serap Aspirasi, “Sinergi Cek Endra dan Wabup Gerry Trisatwika: Percepat Definitif Desa Sido Mukti dan Perkuat Ekonomi Singkut”
Zonabrita.com – Anggota Komisi XII DPR-RI dari Fraksi Partai Golkar, Drs. H. Cek Endra, kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat pusat. Dalam agenda Reses Masa Persidangan II Tahun 2025-2026, politisi senior ini turun langsung menemui konstituen di Desa Persiapan Sido Mukti, Kecamatan Singkut, Kabupaten Sarolangun, guna membahas isu krusial mulai dari pemberdayaan ekonomi hingga status administratif desa.
Kegiatan reses yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Sarolangun, Gerry Trisatwika, Camat Singkut, Drs. M. Dahlan, Kepala Desa Pasar Singkut, serta Pj. Kepala Desa Persiapan Sido Mukti. Kehadiran para pemangku kebijakan ini mempertegas sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyelesaikan persoalan di tingkat akar rumput.
Dalam dialog interaktif bersama warga, Cek Endra memfokuskan pembahasannya pada strategi peningkatan kesejahteraan melalui peluang ekonomi baru. Ia memotivasi masyarakat untuk lebih jeli melihat potensi lokal dan memanfaatkan program stimulus dari pemerintah, khususnya Kredit Usaha Rakyat (KUR).
“Ekonomi desa harus menjadi fondasi kekuatan kita. Saya mendorong bapak dan ibu sekalian untuk berani mengambil peluang, termasuk dalam mengakses KUR. Peran kami di Komisi XII adalah memastikan bahwa kebijakan permodalan ini benar-benar menyentuh masyarakat kecil dengan prosedur yang tidak menyulitkan,” tegas Cek Endra di hadapan ratusan warga yang hadir.
Ia menambahkan bahwa kemandirian ekonomi masyarakat desa akan secara otomatis mempercepat kemajuan daerah. Oleh karena itu, edukasi mengenai manajemen keuangan dan akses perbankan menjadi salah satu prioritas yang ia bawa dalam agenda reses kali ini.
Isu paling hangat yang muncul dalam pertemuan tersebut adalah harapan besar masyarakat terkait percepatan pemekaran Desa Pasar Singkut menjadi Desa Sido Mukti yang definitif. Warga menyampaikan aspirasi agar pada tahun 2026 mendatang, seluruh proses administrasi telah rampung hingga diterbitkannya Nomor Register Desa oleh Pemerintah Pusat.
Merespons hal tersebut, Cek Endra menyatakan bahwa dirinya tidak pernah tinggal diam. Ia terus memantau setiap progres pemekaran ini, baik di tingkat daerah maupun koordinasi dengan kementerian terkait di Jakarta.
”Perjuangan ini adalah perjuangan kita bersama. Status desa yang definitif adalah kunci untuk mendapatkan alokasi dana desa yang mandiri guna mempercepat pembangunan infrastruktur. Saat ini, kita sedang berada pada fase penting, yaitu menunggu hasil rapat pleno DPRD Kabupaten Sarolangun untuk menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) terkait pemekaran ini,” jelasnya.
Dukungan penuh juga datang dari Pemerintah Kabupaten Sarolangun. Wakil Bupati Gerry Trisatwika dalam sambutannya menegaskan bahwa eksekutif terus mengawal secara ketat setiap tahapan pemekaran Desa Sido Mukti. Ia menjamin bahwa komunikasi dengan pihak legislatif di tingkat kabupaten terus berjalan dinamis agar payung hukum yang dibutuhkan segera terbit.
“Pemerintah daerah berkomitmen penuh untuk mengawal aspirasi ini. Kami ingin proses ini berjalan sesuai jadwal sehingga pada 2026 nanti, Desa Sido Mukti sudah memiliki identitas administrasi yang lengkap dari pusat. Ini adalah janji pelayanan kami kepada masyarakat Singkut,” ujar Gerry.
Acara reses ini diakhiri dengan komitmen bersama antara Cek Endra, Pemerintah Kabupaten, dan tokoh masyarakat untuk terus mengawal proses pembangunan dari berbagai lini. Kehadiran Cek Endra di tengah masyarakat Singkut memberikan secercah harapan baru bahwa aspirasi mereka tidak hanya didengar, tetapi juga diperjuangkan secara nyata di gedung parlemen Senayan. (Red)















