Kejari-Dinkes Ogan Ilir Kawal Ketat Dana BOK, Pastikan Layanan Puskesmas Akuntabel

Dinkes dan Kejari Ogan Ilir Monitoring Pelaksanaan Kegiatan Dana BOK (Foto Zonabrita)

Zonabrita.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ogan Ilir bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ogan Ilir mengintensifkan kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik/Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas di wilayah tersebut. Langkah ini menjadi bagian penting untuk memastikan penggunaan dana kesehatan berjalan transparan dan akuntabel demi peningkatan kualitas layanan bagi masyarakat.

Tim gabungan ini secara gencar turun langsung ke Puskesmas. Kali ini, Monev terfokus di wilayah Kecamatan Tanjung Raja pada hari Kamis, 16 Oktober 2025, menyasar beberapa Puskesmas di sekitarnya. Sebelumnya, tim juga telah melaksanakan kegiatan serupa di Puskesmas Simpang Timbangan dan beberapa Puskesmas di Kecamatan Indralaya Utara pada Juli 2025.

​Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ogan Ilir, H Musa, SH.MH, bersama Kepala Dinkes Ogan Ilir, drg. Suryadi Muchzal, M.Kes, serta Kasi Datun, Dodi Wijaya, memimpin langsung kegiatan Monev tersebut.

Kajari Ogan Ilir, H Musa, menekankan pentingnya kepatuhan dalam pengelolaan anggaran. “Kami mengharapkan pelaksanaan kegiatan harus benar-benar sesuai aturan. Penggunaan dana wajib transparan, efisien, dan akuntabel sesuai dengan panduan teknis atau petunjuk teknis yang berlaku,” tegas Kajari.

Kepala Dinkes Ogan Ilir, drg. Suryadi Muchzal, M.Kes, menjelaskan bahwa tim Kejaksaan dalam Monev ini melakukan pengecekan mendalam terhadap berbagai berkas administrasi. Selain itu, mereka juga menggelar wawancara, diskusi, dan tanya jawab secara langsung dengan petugas kesehatan yang bertanggung jawab menggunakan Dana DAK Non Fisik untuk kegiatan Puskesmas.

​”Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memperluas layanan kesehatan yang diberikan, selaras dengan petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan,” ungkap drg. Suryadi, Senin (20/10/2025).

Lebih lanjut, ia menambahkan, tim juga berinteraksi dengan beberapa masyarakat penerima manfaat dari kegiatan tersebut untuk memastikan manfaat program benar-benar dirasakan.

Selaras dengan Monev, Puskesmas Tanjung Raja juga memanfaatkan momen tersebut dengan melaksanakan kegiatan percepatan Cek Kesehatan Gratis (CKG).

​”Kami melayani sebanyak 100 orang warga dari Desa dan Kelurahan di Kecamatan Tanjung Raja untuk menjalani Cek Kesehatan Gratis,” jelas drg. Suryadi.

Pelaksanaan CKG ini melibatkan tim gabungan yang terdiri dari satu tim Puskesmas Tanjung Raja, satu tim Puskesmas Sungai Pinang, dan satu tim Labkesmas Ogan Ilir.

​Kepala Dinkes Ogan Ilir meminta seluruh Puskesmas di Ogan Ilir untuk melakukan percepatan pelaksanaan CKG agar target yang ditetapkan tercapai sebelum akhir November 2025. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk segera mendatangi Puskesmas terdekat dan memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis ini. (Hen)