Zonabrita.com – Dalam rangka merayakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 yang jatuh pada tanggal 9 Februari 2025, Dr. dr. H. Maulana, MKM dan Diza Hazra Aljosha, SE, MA Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi terpilih periode 2025 – 2030 ucapkan Selamat Hari Pers Nasional 2025.
Peringatan ini diadakan setiap setahun sekali, meski diadakan di 2 tempat pelaksanaanya yakni di Banjar Masin dan Riau, HPN 2025 tetap dilaksankan. Hal itu tentu dimaknai sebagai wujud penghargaan terhadap peran media dalam mencerdaskan bangsa dan menjaga demokrasi di bumi nusantara, ucap Maulana saat di konfirmasi pada, Minggu (9/2/2025).
Maulana juga mengatakan, peran pers dalam pemerintahan sangat besar kontirbusinya baik dalam mewartakan agenda pmerintahan ataupun memberikan kritik kebijakan pemerintah. ” Pers juga berperan besar dalam mendorong partisipasi masyarakat dan menjaga kondisi bangsa dalam keadaan kondusif,”
“Saya dan Diza ucapkan terima kasih kepada Insan Pers karena perjalanan waktu dalam perjuangan untuk menggapai pemilu di tahun 2024 lalu peran Pers juga turut berkontribusi untuk mewujudkan Pilkada Damai khususnya di Kota Jambi, dan kini telah sampai atas perolehan suara terbanyak”, Insyaallah dalam waktu dekat ini akan dilantik menjadi Wali kota dan Wakil Wali kota Jambi, ucap Maulana.
Maulana juga menjelaskan, ditengah pesatnya zaman dan penyebaran informasi yang tak terbatas, tentu peran pers sangat dibutuhkkan kehadirannya dengan prespektif yang jernih dan turut berperan dalam melawan kekacauan informasi, seperti penyebaran informasi hoax, ujaran kebencian yang mengancam kehidupan demokrasi. Pers juga harus bisa menciptakan masyarakat yang sehat, dalam arti sehat dalam mencerna informasi. Pers saat ini diharapkan betul-betul menjalankan fungsinya secara utuh. Perannya bukan semata-mata fungsi kontrol sosial, tetapi juga edukatif serta menyajikan informasi yang objektif, adil, mencerahkan, dan mencerdaskan bangsa.
Mudah-mudahan gagasan pers sebagai pilar demokrasi keempat menjadi komitmen kuat para insan pers dan itu betul-betul bisa dipertahankan. Selain itu perlu juga kontrol yag serius untuk insan pers, Karena tanpa kontrol pers yang sehat akan sangat membahayakan bangsa dan Negara,” harap Maulana.(***)