Grib Jaya Siap Geruduk KPK, Bongkar Dalang Utama Korupsi Sumut
Zonabrita.com – Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya mengumumkan rencana aksi unjuk rasa besar-besaran di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Aksi ini bertujuan mendesak KPK agar segera membongkar dalang utama kasus korupsi di Sumatera Utara (Sumut) yang belakangan ini menyeret banyak nama pejabat.
Seperti dilansir dari laman Updatenusantara, Sabtu (16/8/2025) bahwa Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB JAYA) menyatakan siap menggelar aksi besar-besaran di depan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, usai perayaan Hari Kemerdekaan ke-80 RI pada 17 Agustus 2025. Ribuan kader dipastikan akan turun ke jalan untuk mendesak lembaga antirasuah menuntaskan kasus-kasus korupsi yang menyeret pejabat di Sumatera Utara hingga jaringan yang disebut sebagai “Blok Medan”.
Ketua Umum GRIB JAYA, Hercules Rosario Marshal, menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin KPK berhenti pada penangkapan aktor teknis semata. Menurutnya, penyidik KPK harus berani mengungkap dalang utama yang berada di balik praktik rasuah yang merugikan negara.
“Kami tidak ingin KPK hanya menangkap pion. Dalang intelektual korupsi Sumut harus dibongkar, termasuk dugaan keterlibatan ‘Blok Medan’ yang selama ini disebut-sebut berada di balik berbagai kasus besar,” ujar Hercules dalam keterangannya, dikutip dari Poskota dan Disway.
Salah satu sorotan GRIB JAYA adalah kasus dugaan suap yang menjerat Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Obaja Putra Ginting, yang ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Juni 2025. GRIB JAYA menilai penyidikan tidak boleh berhenti pada level kepala dinas, melainkan juga menelusuri kemungkinan keterlibatan pimpinan Pemprov Sumut.
Selain itu, GRIB JAYA turut mendesak KPK mendalami dugaan keterhubungan antara kasus-kasus di Sumut dengan skandal korupsi yang melibatkan mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba (AGK). Nama “Blok Medan” disebut-sebut dalam jaringan kasus tersebut, dan GRIB JAYA meminta KPK tidak ragu untuk membongkar secara terang benderang.
Hercules menegaskan, aksi yang akan dilakukan GRIB JAYA bukanlah gerakan sekali jalan. Pihaknya berkomitmen menggelar aksi berjilid-jilid hingga tuntutan agar keadilan ditegakkan benar-benar dipenuhi.
“Kami akan terus turun sampai KPK benar-benar membuktikan diri sebagai lembaga pemberantas korupsi yang berani menyentuh siapa pun, tanpa pandang bulu,” tegasnya.
Hingga kini, KPK belum memberikan keterangan resmi terkait rencana aksi GRIB JAYA tersebut maupun desakan agar penyelidikan diperluas ke level aktor intelektual.(*)